Terima Audiensi Japbusi, KSPSI Bahas Kesejahteraan Pekerja Sektor Sawit
28/07/22
RM.id Rakyat Merdeka – Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) Andi Gani Nena Wea menerima audiensi Jejaring Serikat Pekerja Sawit Indonesia (Japbusi) di Kantor KSPSI, Jakarta, Rabu (27/7).
Dalam audiensi tersebut, banyak membahas kesejahteraan pekerja di sektor perkebunan kelapa sawit. Apalagi, sektor kelapa sawit merupakan salah satu sektor industri yang berperan penting terhadap perekonomian Indonesia dan menyerap banyak tenaga kerja.
Andi Gani menjelaskan, permasalahan ketenagakerjaan di sektor sawit selain soal kesejahteraan, banyak pekerja yang belum terlindungi secara optimal.
“Perbedaan status ini berpengaruh ke perolehan hak dan jaminan sosial pekerja. Buruh harian lepas biasanya tidak bisa mendapatkan jaminan sosial berupa BPJS Kesehatan ataupun Ketenagakerjaan,” katanya.
Andi Gani mengapresiasi para pekerja di sektor sawit. Menurutnya, pekerja sawit sangat tangguh karena lokasi perkebunan biasanya berada di kawasan hutan.
“Lokasi perkebunan sawit yang sangat jauh dari kota sehingga berakibat rendahnya pengawasan dan penegakkan hukum disana,” ungkapnya.
Menurut data Japbusi, ada 4,45 juta pekerja perkebunan kelapa sawit. Persentase pekerja perempuan 30-35 persen atau setara 1,5 juta pekerja. Namun, tidak banyak perempuan berstatus pekerja tetap. Ini membuat mereka sulit menerima upah yang layak.
Sebelumnya, Sekretaris Eksekutif Japbusi Nursanna Marpaung mengatakan, isu pekerja di sektor sawit banyak terkait keselamatan dan kesehatan kerja. Selain itu, alat pelindung diri di lingkungan kerja minim sehingga pekerja rentan terpapar zat kimia.
Adapun, pekerjaan perempuan di perkebunan kelapa sawit mencakup pembersihan lahan, pembibitan dan penyemaian, penyemprotan dan pemupukan, perawatan, serta pemanenan.
Untuk diketahui, Japbusi berdiri pada 5 Desember 2018 dan didirikan oleh 9 federasi. Tujuannya, memperkuat dialog sosial dengan pengusaha, dan Pemerintah serta berbagai pemangku kepentingan yang terkait di sektor kelapa sawit.
Related Posts
Penguatan Perlindungan Perempuan Sawit, Gapki Kalbar Gelar Seminar Dan Workshop
Admin Japbusi2024-08-31T18:09:15+07:00Agustus 31, 2024|Komentar Dinonaktifkan pada Penguatan Perlindungan Perempuan Sawit, Gapki Kalbar Gelar Seminar Dan Workshop
ILO Gelar Pelatihan Pengembangan, Pelaksanaan, Pemantauan dan Evaluasi Program
Admin Japbusi2024-08-29T14:20:16+07:00Agustus 29, 2024|Komentar Dinonaktifkan pada ILO Gelar Pelatihan Pengembangan, Pelaksanaan, Pemantauan dan Evaluasi Program
Sumarjono Saragih Raih Anugerah Penghargaan Sebagai Pelopor Kampanye Positif Bidang SDM Industri Sawit
Admin Japbusi2024-08-11T22:24:33+07:00Agustus 11, 2024|Komentar Dinonaktifkan pada Sumarjono Saragih Raih Anugerah Penghargaan Sebagai Pelopor Kampanye Positif Bidang SDM Industri Sawit
Bertemu Ketua Umum GAPKI, Forum JAGA SAWITAN Dorong Upaya Peningkatkan Citra Baik Kepala Sawit
Admin Japbusi2024-07-30T20:52:45+07:00Juli 30, 2024|Komentar Dinonaktifkan pada Bertemu Ketua Umum GAPKI, Forum JAGA SAWITAN Dorong Upaya Peningkatkan Citra Baik Kepala Sawit
JAPBUSI Tolak PP Tapera Diberlakukan
Admin Japbusi2024-06-07T09:48:24+07:00Juni 7, 2024|Komentar Dinonaktifkan pada JAPBUSI Tolak PP Tapera Diberlakukan
Gelar Seminar, KSBSI Susun Kertas Posisi Soroti UU P2SK dan Jaminan Sosial
Admin Japbusi2024-05-15T22:13:28+07:00Mei 15, 2024|Komentar Dinonaktifkan pada Gelar Seminar, KSBSI Susun Kertas Posisi Soroti UU P2SK dan Jaminan Sosial