JAPBUSI.ORG, JAKARTA – International Labour Organization (ILO) untuk Indonesia dan Timor-Leste menggelar pertemuan dengan pemangku kepentingan proyek kerjasama teknis ILO di sektor kelapa sawit Indonesia di Jakarta, pada Rabu (24/04/2024).
Hadir dalam agenda tersebut perwakilan Jaringan Ketenagakerjaan untuk Sawit Berkelanjutan JAGASAWITAN bersama perwakilan dari Kementerian Ketenagakerjaan RI. Acara juga diisi oleh sambutan dari Direktur ILO untuk Indonesia dan Timor-Leste, Simrin Singh dan dibuka langsung oleh Kepala Biro Kerjasama International Kemnaker RI, Muhammad Arif Hidayat yang mewakili.
Agenda tersebut merupakan inisiasi dari ILO Jakarta dalam mempromosikan dialog sosial yang efektif bagi para stakeholder di sektor kelapa sawit Indonesia sekaligus memperkenalkan proyek yang akan dilakukan ILO kedepan.
Dalam agenda tersebut juga dilakukan diskusi-diskusi tentang pembelajaran dan berbagi pengetahuan tentang sinergi antara Pengusaha dan Serikat Pekerja dalam mendorong industri yang tangguh dan berkelanjutan.
Diantaranya mengenai peran dialog sosial di tempat kerja untuk produktivitas dan kondisi kerja yang lebih baik yang disampaiakn perwakilan dari ILO. Lalu ada praktik-praktik perusahaan dan serikat pekerja dalam membina kolaborasi di tempat kerja melalui LKS bipartit dan
kolaborasi manajemen-pekerja di tingkat tempat kerja yang relevan.
Sementara itu dari perwakilan GAPKI, Memet Kosasih membawakan materi tentang contoh dialog sosial yang produktif melalui kerja
sama bipartit untuk produktivitas. Inna Magdalena dari JAPBUSI membawakan materi memunculkan praktik-praktik perjanjian kerja bersama. Dan agenda terakhir diisi dengan pengenalan proyek Penguatan Kepatuhan Sosial oleh Yunirwan Gah, Chris Panjaitan dan Elvis. (RED/Handi)
